Mataram, suarabumigora.com - Ketua DPD IWAPI NTB, Baiq Diyah Ratu Ganepi melakukan audiensi dengan PJ Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi NTB Hj. Lale Prayatni Gita Ariadi, bertempat di Pendopo Gubernur, Mataram (6/10/23).
Ketua DPD IWAPI menyebutkan ibu Pj Gubernur sangat menanggapi dengan baik, dan merespon baik apa yang menjadi bahan yang disampaikan. Karena pertemuan ini bertujuan untuk membahas langkah-langkah kolaboratif dalam memajukan NTB.
“Alhamdulillah ibu Pj Gubernur sangat mendukung dan responya sangat baik terkait bahan yang kami bawa untuk di kolaborasikan dalam memajukan NTB," ujarnya.
Sementara itu, PJ Ketua PKK NTB, Bunda Lale sapaan akrabnya menyambut baik kunjungan dari DPD IWAPI NTB dan oganisasi kewanitaan lainnya.
Disampaikannya, IWAPI nantinya bisa bekerja sama dengan PKK dan Dekranasda dalam bidang stunting, mencegah pernikahan dini serta bagaimana para penenun dapat menghasilkan kain yang bagus. Bidang kesehatan, Kriya dan Budaya itu, semua bisa dikolaborasikan dalam bersama. IWAPI juga mendukung para wirausaha muda dalam mengembangkan usaha dan menciptakan lapangan kerja di NTB.
“Bisa bekerja sama dengan PKK dan Dekranasda juga sama-sama mendukung para pengusaha pemula dan UMKM yg bergerak di Kriya, di budaya itu bisa kita kolaborasikan kedepan,”tuturnya.
Saat bersamaan lanjutnya, Bunda Lale kedepan bersama IWAPI akan menyelenggarakan pameran kemudian nanti bersama-sama memasarkan motif asli sasak terutama songket Sukerare yang menjadi iconik motif songket sasak yang harus di pasarkan.
“Terkait dengan tenun bagaimana motif tenun asli sasak ini terutama songket sukerare itu yang memang harus kita keluarkan dan pasarkan,"tukasnya.
Turut hadir juga bbrpa organsiasi lainnya yang juga diketuai oleh Baiq Diyah Ratu Ganefi, yaitu dari DPD PIM NTB, PUANTIARA Lombok, UMKM Mandalika Rinjani UKraft, Komunitas Bini Sasak.(lws)
0 Komentar