Lombok Barat, suarabumigora.com - Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) menjadi tulang punggung dalam melakukan pengawasan agar tercipta penyelenggaraan pemerintahan yang jujur, bersih, akuntabel dan transparan di seluruh pemerintah daerah Indonesia. Oleh karena itu harus didukung penuh dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan.
Hal tersebut diungkapkan Inspektur Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir saat memberikan arahan pada Rakornas Itjen Kemendagri selama dua hari, dihadapan seluruh Inspektorat dan Wakil Gubernur seluruh Indonesia bertempat di Hotel Merumatta Senggigi, Lombok Barat, (1/11).
Disebutkan Tomsi yang pernah menjadi Kapolda NTB tersebut, dalam meningkatkan kinerja dan pengawasan dalam membantu APIP di Kementerian/Lembaga dan Provinsi. Dijelaskan kenapa para Wakil Gubernur diundang karena sebagai pembantu Gubernur dalam pengawasan. Sehingga rencananya pekan depan akan memberikan pelatihan pegawasan yang akan diikuti oleh 3.158 peserta.
"Dengan dilakukan pelatihan bagi APIP dapat melakukan percepatan-percepatan kegiatan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah," pungkasnya.
Selain itu, disebutkan bahwa melalui kegiatan yang cukup strategis ini, Inspektorat Jenderal Kemendagri memberikan ruang kepada APIP Kementerian/Lembaga dan Provinsi dalam forum rapat koordinasi.
"Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagie kita semua dan tentunya dapat meningkatkan kualitas hasil pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah," tutupnya.
Perlu diketahui, sebagai harapan utama rakornas tersebut menjadi forum komunikasi dan koordinasi bagi inspektorat Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam rangka penyelesaian TLHP Inspektorat K/L selaku pembina dan pengawas penyelenggaraan Pemda seluruh Indonesia. Serta Inspektorat dapat memberikan peran secara aktif dan berkontribusi nyata dalam pencapaian tujuan pembangunan nasional tahun 2022 yaitu pemulihan ekonomi dan reformasi struktural.(lws)
0 Komentar