Proses Pelepasan Anak Penyu (Tukik) |
Lombok Utara, suarabumigora.com - Dalam rangka memeriahkan Peringatan HUT ke-76 RI dan HUT ke-13 Kabupaten Lombok Utara, Ikatan Mahasiswa Gondang, Lombok Utara, menggelar Pelepasan Penyu dan Penanaman Pohon serta Pembersihan Pantai yang dihadiri oleh Bupati Lombok Utara Djohan Sjamsu, yang berlokasi di Pantai Sedayu, Desa Gondang, Kecamatan Gangga pada Sabtu (28/8/2021).
Turut hadir Ketua PKK KLU Galuh Nurdiyah, Wakapolres Lotara Kompol Setia Wijatono, Plt Kadis Dukcapil KLU sekaligus Sekretaris Panitia HUT ke-76 RI dan HUT ke-13 KLU Tresnahadi, Kapolsek Gangga AKP Remanto, Kepala Desa Gondang Supriadi.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh unsur Komunitas Tionghoa Lombok, Pengurus dan Anggota Ikatan Mahasiswa Gondang, para Kadus, unsur masyarakat serta tamu undangan lainnya.
Bupati Lombok Utara Djohan Sjamsu, berterima kasih kepada pada Ikatan Mahasiswa Gondang yang telah menginisiasi rangkaian kegiatan puncak peringatan HUT RI dan HUT KLU berupa kegiatan peduli lingkungan dengan pelepasan Penyu, penanaman pohon serta bersih-bersih pantai yang sudah berjalan dua bulan lamanya.
"Sebagai kepala daerah, saya berterima kasih. Inilah yang kita inginkan. Generasi muda yang berkreasi berinisiatif melakukan kegiatan bermanfaat bagi pembangunan di daerah kita ini," ungkap Bupati Djohan.
Lebih lanjut Bupati Djohan menyampaikan, keikutsertaan masyarakat dan para generasi muda dengan kreasi dan inisiasi menunjang kelancaran pembangunan pada suatu daerah. Pemerintah daerah tidak dapat melaksanakan pembangunan sendiri, apalagi Lombok Utara daerah dengan potensi keindahannya, bisa menjadi obyek pariwisata sebagai penyumbang PAD terbanyak.
"Tanggung jawab kita semua termasuk anak-anakku dan para generasi muda memelihara kondisi lingkungan ini. Mari kita berbuat, menjaga kelestarian lingkungan, lingkungan yang asri untuk daerah kita Lombok Utara," paparnya.
Kegiatan ini diwarnai dengan pelepasan 300 ekor anak Penyu (Tukik), sementara sebelumnya di tempat lain telah dilepaskan 700 ekor, dari partisipasi masyarakat dan generasi muda Lombok Utara.
"Saya imbau pada generasi muda mendukung pemerintah seutuhnya, dukung apa yang diprogramkan daerah sehingga dalam waktu yang tidak lama kemajuan pembangunan segera terwujud dengan baik," tuturnya.
Lebih jauh ia menjelaskan, pembangunan daerah hingga saat ini belum bisa optimal, mengingat kendala pembiayaan, akibat adanya pandemi Covid yang melanda dunia hingga daerah seperti Lombok Utara. UMKM terpuruk, PAD APBD menurun signifikan.
"Covid ini tidak nampak tapi dampaknya nyata. Banyak yang sudah terpapar di Lombok Utara. Hari ini (28/8/2021) masih kisaran 20 orang yang terkonfirmasi positif. Mari kita bekerja, bangkit bersama mencegah Covid-19," pungkasnya.
Selain itu, Bupati menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Komunitas Tionghoa yang dihajatkan bagi anak yatim dan warga miskin. Kendati dalam jumlah terbatas, tetapi pasti bermanfaat. Berpartisipasi ikut membantu menanggulangi persoalan ekonomi masyarakat.
Sementara itu, Wakil Ketua INTI NTB dari unsur Komunitas Tionghoa Lombok Wijanarko menyampaikan, bahwa kegiatan sosial yang diselenggarakan guna melestarikan lingkungan hidup akan diwariskan hasilnya pada anak cucu. Nantinya dapat terpelihara dengan baik dan memberi dampak pada kehidupan yang lebih baik.
"Adanya kegiatan sosial dan lingkungan dapat berdampak nyata. Semoga Covid bisa cepat berlalu, dan kita bisa hidup new normal kembali. Membangun negara dan daerah pada segala bidang termasuk ekonomi masyarakat dan pembangunan laju pesat menuju Indonesia yang tangguh dan tumbuh," ungkap Wijanarko.
Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada empat perwakilan Kadus di Desa Gondang untuk disalurkan kepada yang berhak serta pembagian hadiah Lomba Mural dan Bersih Kampung Sehat.
Kegiatan diakhiri dengan bersama melepas Penyu (Tukik) untuk kelestarian biota laut dan Penanaman Pohon Kencana yang cocok tumbuh di pesisir pantai, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. (hd)
0 Komentar