Terlihat mobil water cannon polisi sedang berupaya memadamkan kobaran api |
Mataram, suarabumigora.com - Gudang Plaza bangunan yang berlokasi di jalan Peternakan Kelurahan Selagalas Kecamatan Sandubaya Kota Mataram Sabtu (22/8/2020) mengalami kebakaran.
Bermula dari laporan warga yang melihat kepulan asap hitam yang berasal dari gudang penyimpanan toko Plaza Bangunan, sontak warga langsung memangil pemadam kebakaran.
Lurah Selagalas Yusrin mengatakan, warga yang tinggal disekitaran gudang tersebut mengetahui jika kebakaran terjadi sekitar pukul 13.00 Wita. Ia mengkhawatirkan api tersebut akan merembet ke rumah warga, pasalnya lokasi kebakaran dekat dari pemukiman.
"Sampai saat ini belum diketahui pasti sumber dari kebakaran tersebut. Karena gudang ini berada di tengah permukiman warga, kami resah jikalau api nantinya melahap juga rumah-rumah didekatnya," ujar Yusrin.
Disebutkan, sekitar 2 unit mobil pemadam kebakaran beserta 2 unit water cannon milik Polres Mataram dikerahkan untuk menjinakan si jago merah. Belum diketahui pasti total kerugian akibat kebakaran ini. Pemadam kebakaran masih tetap mengawasi di lokasi guna mengantisipasi adanya titik titik api yang bisa menimbulkan kobaran api.
"Saya berterimakasih kepada pemadam kebakaran dan seluruh pihak yang sigap membantu pemadaman ini. Tidak ada korban jiwa, saat ini api sudah padam namun masih dilakukan pendinginan oleh pemadam kebakaran guna mengantisipasi kobaran api yang bisa saja muncul," imbuhnya.
Total kerugian yang di akibatkan oleh kebakaran ini belum dapat dipastikan karena belum adanya konfirmasi dari pihak Plaza Bangunan.
Yusrin berharap api tidak merembet ke arah permukiman warga karena kondisi angin saat ini cukup kencang.
Semantara itu Sekretaris Camat Sandubaya Romi mengatakan, kondisi tembok bangunan gudang ini sudah retak dan terlihat miring di akibatkan kebakaran tersebut. Karenanya ia meminta kepada Lurah Selagalas untuk merobohkan dan mengatur jarak antara gudang dan permukiman gudang guna mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Kepulan asap hitam yang berasal dari kebakaran gudang yang berisi bahan bahan berdasar zat kimia juga berbahaya bagi sistem pernapasan warga. Sehingga warga dihimbau untuk mengatur jarak dan menggunakan masker.
"Bau asapnya menyengat dan bahaya, karena banyak barang seperti tiner, cat dan sebagainya yang juga ludes terbakar. Kemudian kami berharap kapada ketua RT, kepala lingkungan dan babinkamtibmas untuk berjaga malam nanti guna mengantisipasi adanya titik api yang muncul," tandasnya. (sat)
0 Komentar