 |
| Kondisi jalan Dusun Soloh Desa Rempek (Foto : Robi) |
Lombok Utara, suarabumigora.com - Protes warga di media sosial terkait jalan rusak di Dusun Soloh, Desa Rempek, Gangga, ditanggapi sigap oleh pihak PUPR KLU mau pun pihak PT Akbar Sinar Abadi, pasalnya pihak rekanan (PT Akbar Sinar Abadi) telah mulai mendistribusikan material aspal ke lokasi hari ini, Jumat (14/2/2020) dan rencananya akan mulai dieksekusi pada Minggu (16/2/2020).
Aspal yang diserahterimakan pada Desember 2019 tersebut diduga rusak akibat hujan besar yang mengguyur wilayah Desa Rempek dan sekitarnya sehingga mengakibatkan aspal-aspal baru tersebut terurai. Di samping itu hal lain yang juga diduga sebagai penyebab kerusakan adalah beban truk-truk besar pengangkut material RTG, pasalnya usia jalan yang masih baru belum cukup kuat untuk dilalui kendaraan berbobot besar.
Pihak PT Akbar Sinar Abadi, Fathurrahman, membenarkan hal tersebut, faktor alam dan beban kendaraan pengangkut material RTG merupakan penyebab kerusakan jalan, menurutnya harus ada pengalihan arus dahulu, sebelum aspal tersebut matang untuk digunakan.
 |
| Fathurrahman (kiri) pihak PT Akbar Sinar Abadi, dan Kahar Rizal (kanan) Plt. Kadis PUPR KLU |
"Seharusnya kita alihkan dahulu arusnya, karena butuh waktu untuk jalan baru agar siap dilalui kendaraan besar, namun kita dilema juga, jalan tersebut dibutuhkan oleh masyarakat sebagai akses sehari-hari," jelas Fathur.
Kendati demikian, Fathur dan pihaknya telah mulai mendistribusikan material aspal hari ini, kemudian alat berat menyusuo besok, dan untuk perbaikan jalan tersebut, rencananya pihak PT Akbar Sinar Abadi akan mulai mengerjakan jalan tersebut pada hari Minggu ini.
"Hari Minggu kita sudah mulai eksekusi, material aspal sudah dikirim ke lokasi hari ini, besok menyusul alat beratnya," tambah Fathur.
Ditemui di Kantornya, Plt. Kepala Dinas PUPR KLU, Kahar Rizal, menyatakan hal serupa, setelah diserahterimakan pada Desember 2019 lalu, hal ini masih menjadi tanggung jawab rekanan. Ia mengapresiasi tindakan rekanan yang langsung sigap mengatasi permasalahan tersebut melihat kebutuhan masyarakat terhadap akses jalan tersebut.
"Saya mengapresiasi tindakan rekanan yang langsung bersikap mengatasi masalah ini, memang ini masih dalam masa pemeliharaan oleh pihak rekanan, tetapi jalan tersebut menjadi akses utama arus lalu lulintas masyarakat," papar Kahar. (sat)
0 Komentar