 |
| Peristiwa pohon tumbang di Mataram (Foto:Media dan BMKG) |
Mataram, suarabumigora.com - Angin kencang, telah terjadi di sejumlah daerah di NTB, hingga saat ini BPBD NTB mencatat beberapa titik wilayah yang diterpa angin puting beliung, dimulai dari wilayah paling barat pulau Lombok hingga ujung timur pulau Sumbawa.
Data yang sudah tercatat BPBD dari 15 Oktober hingga 12 Desember 2019, telah terjadi 16 titik yang diterpa angin puting beliung dan 1 titik yang mengalami tanah longsor. Data tersebut menunjukan sebaran angin puting beliung terbanyak terjadi di Lombok Barat, Sumbawa, Sumbawa Barat, dan Dompu dengan intensitas masing-masing 3 kali peristiwa serupa. Sementara 2 kali di Mataram, dan sekalk di Lombok Tengah.
 |
| Infografis sebaran angin puting beliung di NTB |
Menurut Kalak BPBD NTB, Ahsanul Khalik, peristiwa yang berinterval antara 15 Oktober hingga 12 Desember 2019 tersebut, telah menelan 159 rumah dengan kriteria rusak berat, 225 dengan kriteria sedang dan 141 dengan kriteria ringan. Tak hanya itu, satu fasilitas umum dan 2 sekolah juga ikut menjadi korban.
"Data yang kami miliki hingga 12 Desember ini, 17 kali peristiwa tersebut 16 di antaranya angin puting beliung dan 1 peristiwa tanah longsor. Ada beberapa kerusakan yang ditimbulkan, mulai dari rumah, sekolah dan fasilitas umum, sementara belum ada korban jiwa, hanya ada yang luka-luka," jelasnya.
Di Mataram, hari ini (Sabtu, 14/12/2019) telah terjadi angin kencang yang mengakibatkan pohon-pohon bertumbangan. Beberapa rumah dan ruko mengalami kerusakan, beberapa rias jalan tidak bisa dilalui kendaraan. Sementara data yang dihimpun dari BPBD NTB, terdapat 6 orang korban luka-luka, dua di antaranya bayi dan yang lainnya dewasa. Para korban diketahui sudah mendapat perawatan medis, dan tim dari BPBD NTB sudah terjun ke lokasi.
 |
| Infografis lokasi pohon tumbang di Mataram |
Pohon tumbang terdata di sejumlah wilayah di Mataram, seperti di seputaran jalan Sriwijaya, Wilayah selagalas, dan seputaran Cakranegara. Di wilayah Selagalas telah diketahui tiga ruko rusak parah setelah tertimpa pohon tumbang, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Ahsanul Khalik, kembali mengimbau kepada seluruh warga NTB agar tetap waspada. Dikarenakan potensi hujan lebat serta angin kencang ini ada di seluruh wilayah NTB.
"Semua warga agar tetap waspada, semua wilayah di NTB berpotensi hujan lebat dan angin kencang, bagi para pengendara jangan parkir sembarangan, perhatikan lingkungan sekitar, begitu juga bagi yang berada di dalam rumah agar selalu waspada." imbaunya. (sat)
0 Komentar