Gedung RSUD KLU |
Lombok Utara, suarabumigora.com - RSUD KLU gelar syukuran atas usainya proses rehabilitasi dan rekonstruksi (rehab rekon) gedung RSUD KLU pasca gempa 5 (lima) Agustus 2018 silam. Hal ini sekaligus menandakan pemindahan pelayanan dari rumah sakit sementara kembali ke gedung RSUD KLU. Syukuran tersebut terselenggara di Aula RSUD KLU, Tanjung, Jum'at (26/07/2019).
Hadir dalam acara tersebut Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar, Kapolres Lotara AKBP Herman Suryono, Direktur RSUD KLU, H. Syamsul Hidayat, pihak PUPR, unsur Forkompimda KLU, para Camat KLU, dan Kepala OPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara.
Najmul Akhyar, saat menyampaikan sambutan (Foto: Yoan) |
H. Syamsul Hidayat, dalam laporannya menyampaikan bahwa proses rehab rekon yang dikerjakan oleh pihak Kementerian PUPR itu sudah berlangsung selama empat bulan, terhitung sejak Februari hingga dengan Mei 2019.
"Secara fisik gedung RSUD telah selesai dikerjakan, hanya tinggal menunggu beberapa fasilitas pendukung yang masih dalam proses instalasi," jelas Syamsul.
Dirut RSUD KLU tersebut juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kementerian PUPR RI yang sudah memfasilitasi pihak RSUD KLU dalam mendirikan rumah sakit sementara di kawasan terminal Tanjung, sehingga pihak rumah sakit tetap bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat di Lombok Utara.
"Hampir 615 rumah sakit di Indonesia turun kelas. Alhamdulillah rumah sakit kita ini walaupun kita memberikan pelayanan ditempat sementara, kita tetap mendapatkan predikat tipe C," ungkap Syamsul.
Atas nama seluruh karyawan rumah sakit, Syamsul menyampaikan permohonan maaf atas pelayanan yang kurang selama berada di rumah sakit sementara.
Najmul, saat meninjau gedung RSUD KLU (Foto: Yoan) |
"Insyaallah nanti disini, kami akan berupaya terus untuk meningkatkan pelayanan," tuturnya di hadapan para undangan.
Sementara itu, Najmul Akhyar, menyampaikan bahwa Ia sangat mengapresiasi RSUD KLU, menurutnya meski dalam keadaan diuji RSUD KLU mampu memberikan pelayanan optimal, sehingga RSUD KLU tidak mengalami penurunan grade pada tahun ini.
"Ini kebahagiaan kita, dan tentu itu juga disebabkan karena pelayanan bapak-bapak ibu-ibu yang baik disini," tutur Najmul.
Di penghujung acara, Najmul menerima dokumen RSUD KLU dari Kementerian PUPR. Kemudian acara dilanjutkan dengan pemberian bantuan sosial kepada anak-anak yatim dan piatu korban gempa tahun lalu.
Didampingi Direktur RSUD KLU bersama Kementerian PUPR, Najmul kemudian meninjau beberapa ruang pelayanan rumah sakit yang telah selesai direhab. (sat)
0 Komentar