 |
| Status yang beredar mengatasnamakan akun instagram @humasproklu |
Lombok Utara, Suara Bumigora - Netizen kembali digegerkan dengan beredarnya postingan berbau konflik sara yang diduga mencuat melalui akun instagram Humaspro Setda KLU, @humasproklu.
Beredarnya postingan tersebut membuat Kabag Humaspro Setda KLU, Mujaddid Muhas, sontak terkejut. Dedy (sapaan akrab Mujaddid Muhas) membantah pihaknya telah mengungah postingan tersebut.
"Setelah saya klarifikasi ke admin @humasproklu, ia menegaskan tidak pernah membuat status yang tidak ada kaitannya dengan tupoksi kehumasan" jelas Dedy (27/5/2019).
Ia juga menginformasikan bahwa akun Facebook (FB) milik Humaspro KLU (Humaspro KLU) sudah diretas sejak 27 April lalu, sehingga sejak tanggal itu admin tidak pernah memegang akses terhadap akun tersebut. Dan tidak pernah ada status resmi Humaspro KLU per tanggal itu.
"Akun FB Humaspro KLU, diretas sejak 27 April 2019, jadi jika ada postingan dari akin tersebut, itu bukanlah status resmi dari Humaspro Setda KLU" jelas Dedy.
Mengenai gambar yang beredar dengan muatan sara yang seolah-olah mengatasnamakan akun instagram @humasproklu, Dedy kembali menegaskan, itu bukan postingan dari instagram resmi Humaspro KLU, "silakan bisa di-tracking, pada akun instagram remsi Humaspro Setda KLU, tidak terdapat status yang dimaksud" tegasnya.
Dedy juga menjelaskan beberapa kejanggalan pada foto yang beredar tersebut, di antaranya penanda skala waktu unggahan pada foto tersebut berada di sebelah kiri atas, lazimnya di unggahan instagram berda di kiri bawah. Kemudian latar hitam yang berada pada atas dan bawah postingan berwarna hitam, lazimnya di instagram berwarna putih. "juga interval jarak antara foto atas dan bawah lebih lebar dari lazimnya status di instagram" jelas Dedy.
Dedy menganggap mungkin ada disinformasi, sehingga Humaspro KLU menyampaikan klarifikasi terkait hal tersebut, sebagai bentuk itikad baik Humaspro Setda KLU untuk tetap berikhtiar meminimalisir hoax. (mic)
0 Komentar